BEKABAR.ID, JAMBI - Menjelang Musyawarah Daerah (Musda) Pemilihan Ketua DPW PAN Provinsi Jambi yang dijadwalkan digelar pada Sabtu, 26 April, tensi politik internal partai berlambang matahari ini mulai menghangat.
Isu-isu strategis dan manuver politik mulai mencuat ke permukaan, termasuk wacana penyegaran kepengurusan di tingkat DPD usai pemilihan Ketua DPW nanti.
Salah satu nama yang santer diperbincangkan dalam arus rotasi kepemimpinan adalah Alfin, Walikota Sungai Penuh yang belum lama ini resmi dilantik. Ia disebut-sebut sebagai kandidat kuat untuk menakhodai DPD PAN Kota Sungai Penuh, menggantikan kepemimpinan sebelumnya.
Ketika dikonfirmasi bekabar.id mengenai kabar tersebut, Alfin memilih enggan berkomentar. Namun, diamnya Alfin justru memperkuat spekulasi yang berkembang di lapangan.
Banyak pihak meyakini bahwa PAN tengah bersiap melakukan reposisi strategis di sejumlah DPD sebagai langkah konsolidasi menuju Pilkada serentak mendatang.
Pengamat Politik Provinsi Jambi, Irwan Aditama, menilai wacana tersebut sebagai langkah rasional dan strategis yang tengah ditempuh PAN. Menurutnya, sosok Alfin merupakan figur yang memiliki elektabilitas, kapasitas birokratik, serta jejaring yang luas, baik secara kultural maupun politik.
“Alfin adalah figur kepala daerah muda yang enerjik dan punya legitimasi kuat dari rakyat. Bila ia dipercaya memimpin PAN di Kota Sungai Penuh, itu akan menjadi sinyal kuat bahwa PAN ingin menguatkan mesin partai dengan figur-figur yang telah teruji di lapangan,” ujar Irwan saat dihubungi, Jumat (25/04/2025).
Alumni Magister UNAND ini menambahkan, PAN di Kota Sungai Penuh butuh sosok dengan karakter kepemimpinan yang inklusif dan mampu merangkul semua elemen, khususnya menjelang Pilkada. Alfin, dengan posisi sebagai Walikota aktif dan latar belakang komunikasi politik yang baik, dinilai mampu menjadi magnet konsolidasi bagi kader dan simpatisan PAN di daerah tersebut.
“Ini bukan soal jabatan, tapi soal momentum. PAN sedang membangun ulang citra dan kekuatan akar rumputnya. Jika Alfin masuk dan memimpin, itu akan membawa efek elektoral yang bagus, baik bagi partai maupun bagi upaya konsolidasi di Kota Sungai Penuh,” tukas Irwan.
Editor: Sebri Asdian