BEKABAR.ID, JAMBI — PetroChina International Jabung Ltd melalui Klinik Geragai bekerja sama dengan Siloam Hospital Jambi mengadakan kegiatan Family Health Talk yang kali ini mengangkat dua topik menarik: “Manajemen Pembaharuan Nyeri Punggung Bawah” dan “Sinusitis yang Dipicu oleh Gigi Berlubang.”
Acara yang berlangsung pada Sabtu (11/10) tersebut menghadirkan Dr. William Aditya, Medical Officer PetroChina International Jabung Ltd, sebagai narasumber utama. Ia menjelaskan bahwa keluhan nyeri punggung bawah (low back pain) menjadi salah satu masalah kesehatan yang paling sering dialami oleh para karyawan, terutama mereka yang banyak beraktivitas dalam posisi duduk.
“Nyeri punggung bawah bisa muncul karena berbagai faktor, mulai dari penuaan, kebiasaan duduk yang salah, hingga aktivitas fisik yang berlebihan. Seiring bertambahnya usia, otot dan tulang kita mengalami penurunan fungsi sehingga risiko nyeri semakin tinggi,” terang Dr. William.
Dalam sesi tanya jawab, salah seorang peserta menanyakan apakah olahraga rutin justru bisa memperburuk kondisi tulang. Menanggapi hal itu, Dr. William menegaskan bahwa olahraga tetap penting, namun harus dilakukan sesuai kemampuan tubuh.
“Selama dilakukan sesuai dosis dan kapasitas tubuh, olahraga justru memperkuat tulang. Tapi kalau berlebihan, terutama pada usia di atas 40 tahun, bisa menyebabkan pengeroposan,” jelasnya.
Ia menambahkan bahwa pola makan tidak seimbang dan kebiasaan duduk terlalu lama juga menjadi pemicu kerusakan tulang belakang. Karena itu, edukasi tentang kesehatan tulang perlu terus diberikan kepada karyawan dan keluarganya.
“Tema ini kami pilih karena relevan dengan kondisi di lapangan. Data kami menunjukkan bahwa gangguan tulang belakang dan masalah gigi cukup banyak dialami karyawan, bahkan ada yang sampai menjalani operasi,” ujarnya.
PetroChina, lanjutnya, telah memiliki fasilitas klinik di area kerja untuk memberikan penanganan awal terhadap keluhan kesehatan sebelum dirujuk ke rumah sakit.
“Klinik di lapangan berfungsi sebagai tatalaksana awal. Untuk penanganan lanjutan, kami bekerja sama dengan rumah sakit,” tutur Dr. William.
Ia juga menegaskan bahwa tim medis PetroChina selalu mengedepankan upaya pencegahan penyakit melalui edukasi berkelanjutan.
“Kami terus berupaya mencegah penyakit dengan cara-cara promotif dan preventif seperti kegiatan ini,” katanya.
Di akhir kegiatan, Dr. William menyampaikan bahwa Family Health Talk merupakan bentuk nyata komitmen PetroChina dalam meningkatkan kesadaran kesehatan bagi seluruh karyawan dan keluarganya.
“Program seperti ini akan kami lanjutkan setiap tahun, dengan tema kesehatan yang berbeda sesuai kebutuhan,” pungkasnya.
Editor: Sebri Asdian