Soal Dapur SPPG di Sungai Ulak, Sebenarnya Begini

Soal Dapur SPPG di Sungai Ulak, Sebenarnya Begini

BEKABAR.ID, MERANGIN - Pengelola Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) di Desa Sungai Ulak, Kecamatan Nalo Tantan, Kabupaten Merangin, Candra Andika memberikan penjelasan resmi menanggapi adanya yang mempertanyakan kondisi dapur mereka. Mitra dari yayasan panji bangun negeri, menyatakan bahwa keterangan Herman Efendi tersebut tidak menunjukkan informasi yang seutuhny, dimana dapur tersebut sedang tahap renovasi malah dianggap sudah finish. 

“Statemen yang dikeluarkan oleh wakil ketua DPRD Herman Efendi dianggap tidak mencerminkan sebagai pihak yang mendukung program bapak presiden prabowo subianto namun malah sebalikny dimna Herman Efendi menerangkan bahwa dapur nalo tantan adalah dapur tidak layak. Kalau tidak memenuhi syarat kan tidak mungkin kita melakukan renovasi, dan apa lagi dapur ini belum selesai masih tahap renovasi bagaimna mau layak kecuali sudah beroperasi. Dan Tegas candra

Dijelaskannya, dapur mereka telah mematuhi standar ini kan sedang proses renovasi. Terkait tata ruang, “Ada dua akses pintu. Satu untuk masuknya bahan baku sebelum di sortir dan masuk ke ruang penyimpanan, Kemudian yang satunya untuk akses keluar pendistribusian makanan ke mobil pengantar. Pungkasny. 

Candra andika juga menerangkan bahwa ini layak dan tidakny dapur mbg tinggal di buat di sesuaikan dengan denah yang dibutuhkan. Imbuhnya.

Candra Andika sangat menyesalkan sikap wakil ketua DPRD Pendi yang dianggap tidak sesuai harapan masyarakat, apa lagi program ini harus dipercepat karena merupakan investasi strategis untuk masa depan bangsa, dan Presiden telah menginstruksikan percepatannya. Percepatan ini dilakukan dengan memperkuat tata kelola, dan realisasiny. Sikap wakil ketua DPRD Pendi dianggap tidak sejalan dengan tujuan pemerintah pusat, 

Menurut candra, Fokus Herman Efendi selalu wakil rakyat seharusny yakni bersinergi dalam upaya percepatan pelaksanaan program tersebut, bagaimana program ini cepat di rasakan oleh masyarakat merangin bukan sebaliknya, beliau harusnya perhatikan itu berapa banyak titik yang belum terbangun dan apa solusinya. Tegasny

Candra Andika selaku pengelola juga menegaskan bahwa tidak ada aturan yang dilanggar malah ini kita mendukung program Mbg agar cepat di nikmati oleh masyarakat. Program Makan Bergizi Gratis adalah langkah konkret untuk meningkatkan kualitas hidup generasi muda kita. Dan DPRD seperti Herman Efendi harus fokus ke tujuanny dan dan saran kita cek titik-titik yang seharusny harus di realisasi kan biar cepat masyarakat merangin menikmati program pemerintah. Tegasnya.  (*)